Kamis, 02 Juli 2009

satu pertanyaan terus berkecamuk dalam pikiranku.
apakah suatu KEGAGALAN adalah hal yang membanggakan?kenapa setiap orang sukses selalu memamerkan sederet kegagalan yang pernah mereka alami?kenapa kesuksesan dibilang lebih bermakna ketika telah mengalami kegagalan besar?

lantas,apakah keberhasilan berturut tanpa kegagalan yang berarti akan sia-sia?seperti sayur tanpa garam yang tak ubahnya berasa seperti air tawar...........
kenapa harus gagal yang menjadi bumbu keberhasilan.

bukannya aku tak setuju dengan teori yang seakan kebenarannya memang sudah teruji. tapi aku hanya bingung,apakah seseorang perlu merencanakan sebuah kegagalan demi merasakan manisnya keberhasilan?

aku tidak sedang bicara kegagalan yang terlampau remeh.seperti aku yang gagal menjadi juara satu sepanjang tahunku di SMA.itu bukan kegagalan,sebab aku tetap duduk manis di peringkat kedua tanpa bergeser sedikitpun.tidak maju,apalagi mundur.

yang kumaksud adalah kegagalan besar yang membuat aku cukup malu untuk bertemu orang disekitar.yang membuatku merasa mimpi2 tak lagi dapat kuraih.apa itu perlu?

jika boleh aku menjawab,akan kubilang TIDAK!!!!!!!!!!!!

selagi kita bisa mencegah kegagalan,kenapa harus mengalaminya?
tapi.jika memang itu yang jadi kehendak Sang Maha Kuasa mau gimana lagi.cukup sabar,ikhlash,koreksi diri............

aku sebenarnya lelah,lelah mendengar cerita orang yang selalu mengolok keberhasilanku.seakan aku dianggap belum mengerti hidup karena aku belum pernah gagal.seakan mereka mengatakan hidupku tak berwarna,lurus,nggak asyik.cuma karena satu sebab.aku belum pernah jatuh,jatuh...

tau apa mereka tentang jatuh.yang ada dipikiran mereka jatuh adalah saat kita gagal.jatuh adalah saat kenyataan jauh lebih menyakitkan dari yang diharapkan.mereka kira jatuh itu perlu.harus.wajib malah...

bagiku tidak,jatuh tidak harus dialami.yang harus dialami adalah USAHA.dan itu terjadi pada proses bukan hasil..........

aku berusaha,jauh lebih keras dari yang mereka bayangkan.aku menangis saat berusaha.sakit.mengurung diri.semua kualami saat USAHA.sama kan?kalian juga mengalami hal yang sama..........menangis,sakit,mengurung diri, tapi bukan pada usaha.kalian melakukannya saat gagal.saat jatuh

lalu apa salah jika aku meraih kebahagiaan,keberhasilan setelah usaha keras yang kulakukan???????????
kalian jahat,kalian jahat karena menganggap aku terlampau bahagia.........yah, meski kuakui aku memang sangat bahagia.sangat........

entahlah,siapa yang benar.aku atau kalian.....
yang pasti aku merasa tidak seharusnya kita merencanakan kegagalan demi mendapat rasa yang lebih gurih dari sebuah keberhasilan........